Pelaksanaan kegiatan 3 Lomba (catur, gaple dan karambol) yang digelar pemuda-pemuda Sanggaria akhirnya memasuki babak akhir, setelah bertarung sengit dalam 2 malam (3-4/11/23), akhirnya para juara masing-masing lomba telah diketahui semalam (4/11/23).
Pada pertandingan catur, Pecatur Arso II, Anjas Sirait mampu mengkandaskan perlawanan rasiun (juara II) dan Agung Yudi (III). Sementara di cabang Gaple ada Anis yang tampil sebagai Jawara diatas Agus Sukamto (II), Pak Balon (III) dan Bpk Putri (IV). Sedangkan pada cabang Karambol, pertarungan antar saudara akhirnya dimenangkan Warso (Juara I) lalu Beni (II), Musabit (III) dan Aries (IV).
Acara penutupan juga diwarnai dengan pembagian hadiah doorprize yang dibagikan oleh Ketua Panitia, Arief Nugroho, SE, Munaji dan Muchtiali Sinay. Adapun mereka yang beruntung mendapatkan hadiah berupa kipas angin dan sembako adalah peserta lomba dan masyarakat sekitar lokasi lomba.
‘’Terimakasih Bapak Arief Nugroho dan Bapak Munaji,’’ujar salah seorang peserta yang mendapatkan hadiah kipas angin. Ia nampak gembira mendapat hadiah doorprize kipas angin karena sebelumya sempat kecewa karena kalah saat bertanding gaplek.
Kegiatan 3 lomba yang dilaksanakan dikediaman Arief Nugroho, SE adalah inisiatif pemuda-pemuda Sanggaria yang merasa perlu untuk mengingatkan pemuda tentang salah satu peristiwa penting dalam sejarah negara yaitu Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke-95 dan Hari Pahlawan ke-78.
Sementara itu Ketua Panitia Lomba, Arief Nugroho, SE, pada acar penutupan menyampaikan terimakasih kepada seluruh panitia dan pemuda pemuda sanggaria yang telah bersatu untuk menyukseskan kegiatan tersebut.
‘’Kegiatan ini adalah momentum bagi Pemuda Sanggaria untuk bersatu untuk membangun daerahnya, membangun kampung Sanggaria dan membangun Keerom untuk mewujudkan visi misi Keerom yaitu ‘’Keerom Bangkit yang Inovatif, Mandiri, Bermartabat dan Berkelanjutan,’’ujar Arief yang juga Caleg DPRD Provinsi Papua Dapil IV Kab Keerom dari Partai Golkar ini.
Arief juga mengingatkan bahwa tak lama lagi seluruh bangsa Indonesia akan mengikuti iven penting bagi bangsa ini yaitu Pemilu Tahun 2024. Maka ia mengingatkan pemuda-pemuda Sanggaria juga memiliki tanggungjawab yang sama untuk menjaga Pemilu Tahun 2024 berjalan damai, aman dan lancar.
‘’Mari kita jaga Pemilu 2024 yang damai dan menyenangkan untuk semua. Perbedaan pilihan bukan alasan untuk menjadi perpecahan. Perbedaan hanya ada didalam bilik, selesai mencoblos, maka kita semua adalah satu, satu kampung, satu Keerom dan juga satu bangsa Indonesia,’’pungkasnya.
Kegiatan ditutup dengan doa oleh Ustadz Muh. Romin yang mengajak seluruh hadirin untuk berdoa bagi kemaslahatan dan qobulnya hajat-hajat yang baik. Juga berdoa bagi kedamaian bangsa dan negara serta kemakmuran bagi Kabupaten Keerom dan bagi Kampung Sanggaria beserta seluruh warganya.